Oke sekarang gw mau ketik ulang
kata-kata yang ada di buku Halal Is My Way Hal 12 dan 13 tentang fakta Halal
Corner. Langsung aja:
- Mengonsumsi daging babi yang baru dibunuh mempercepat timbulnya beberapa penyakit
- Penyakit-penyakit tersebut adalah radang usu buntu, kantong empedu, selaput lendir hidung, bisul, dan lain-lain.
- Tidak hanya daging babi yang baru, daging babi yang sudah dimasak dan diawetkan, seperti sosis, pun tidak aman dari penyakit.
- Virus yang menghuni daging babi tetap hidup walaupun daging sudah diolah. Ia hanya tidur untuk sementara sampai menunggu waktu yang tepat untuk aktif.
- Kapan waktu yang tepat? Yaitu setelah berada di medium yang membuatnya hidup, seperti kurangnya vitamin dan sinar matahari pada tubuh.
- Daging babi ternyata tidak Cuma bahaya bagi manusia, tapi juga bagi binatang. Anjing yang makan daging babi akan terjangkit bisul yang susah sembuh.
- Bahaya babi telah sangat jelas, selain Islam, Nasrani dan yahudi pun melarangnya.
- Bahkan, seorang tabib bernama Sun See Mao yang hidup di zaman dinasti Tang melarang memakan daging babi.
- Dalam buku Sheh Sen Lu: “Daging babi dapat merangsang penyakit lama, membuat mandul, penyakit tulang dan asma.
- Mengapa berbagai penyakit dan virus mematikan yang berasal dari babi mudah beradaptasi dengan manusia?
- Pertama: DNA manusia dan babi hanya berbeda sedikit sekali, yaitu sekitar 3%.
- Kedua: dalam tubuh babi terdapat perv, yaitu semacam virus yang berpotensi menyebarkan berbagai macam penyakit.
- Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan (daging hewan) yang disembelih dengan (menyebut nama) selain Allah. (QS Al-Baqarah: 173)
#Sumber buku Halal Is My Way Hal 12-13
follow twitter @halalcorner
0 comments:
Post a Comment